Kulit Ikan Pari

Ikan pari mempunyai nama latin “Dasyatidae” yang tergolong ikan penyengat. Ikan ini tidak berbeda jauh dengan jenis ikan penyengat lainnya seperti ubur-ubur, yakni berenang seperti melayang atau terbang.

Walaupun terlihat sangat menarik, namun ikan ini memiliki sengatan yang sangat berbahaya bahkan dapat menyebabkan kematian.

Spesies ikan ini mudah ditemui si perairan tropis di seluruh dunia dan juga ada yang berada di perairan tawar sperti di Afrika, Asia dan Florida.

Ikan pari bernafas melalui celah insag yang jumlahnya 5-6 pasang. Pada ikan pari jantan dilengkapi dengan sepasang alat kelamin yang disebut “clasper” yang terletak dipangkal ekor.

Ikan pari betina berkembang dengan cara vivipar atau melahirkan, biasanya jumlah anaknya mencapai 5-6 ekor.

Ikan ini memiliki penyengat yang berbentuk seperti pisau cukur yang sangat tajam, biasa disebut patil atau sting rays.

Ikan pari memiliki kemampuan berenang seperti terbang karena sayapnya yang lebar.

Mata dari ikan pari terdapat diatas sedangkan mulutnya berada di bawah, oleh karena itu ikan pari tidak bisa melihat mangsanya.

Untuk menangkap mangsanya, ikan pari menggunakan indra penciuman dan gelombang elektro yang diterimanya seperti pada ikan hiu.

Makanan yang disukai ikan pari adalah molusca dan crustacea, terkadang juga memangsa ikan-ikan kecil.

Ikan pari mempunyai gigi yang sangat kuat, saking kuatnya ikan ini dapat menghancurkan kerang.

Umunya ikan ini lebih aktif untuk melindungi diri. Apabila ada ancaman, ikan pari akan berusaha untuk menjauh, tapi jika ada predator yang akan menyerang, maka ikan pari akan menyerang.

Seperti halnya lebah, dimana setiap menyengat maka sengatannya akan terlepas dan tertinggal di tubuh mangsa atau predator yang menyerangnya.

Hanya saja, perbedaanya kalau sengatan ikan pari masih bisa tumbuh lagi sedangkan pada lebah tidak.

Bagi yang terkena sengatan dari ikan pari, maka akan merasakan dampaknya seperti demam, rasa nyeri, trauma dan bengkak.

Bahkan ada juga yang kemungkinan terkena infeksi sehingga menimbulkan keracunan hingga kematian.


Kulit Ikan Pari


Dibalik bahaya dari sengatannya, Ikan Pari memiliki keunikan yakni pada bentuk dan kulitnya. Bentuk yang lebar menjadikan ikan ini menarik untuk dilihat.

Selain itu, ikan pari juga mempunyai kulit yang unik dan bagus. Kulit ikan pari memiliki tekstur yang bagus dan keras, sangking kerasnya itu dipakai untuk perlindungan ikan pari dari bahaya serangan musuh.

Terdapat banyak jenis ikan pari di dunia, ada yang kosumsi dan ada yang di lindungi.

Nah, untuk yang dilindungi ini pastinya tidak boleh di kosumsi apalagi dijadikan sebagai bahan kerajinan.

Ada beberapa jenis ikan pari yang dapat dijadikan sebagai kerajinan, antara lain kulit pari jantan, betina, duri dan batu halus.

Tentu semua jenis ikan pari tersebut termasuk ikan pari yang tidak dilindungi dan berasal dari ikan pari yang boleh dikosumsi.

Untuk ikan pari konsumsi, maka dagingnya bisa dimakan dan dan kulitnya yang sangat keras bisa dijadikan bahan kerajinan.

Originally posted 2022-03-01 21:52:11.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.