Indonesia sebagai sebuah negara tentu memiliki posisi tersendiri dalam percaturan dunia internasional. Pasalnya geopolitik tujuan wawasan nusantara biasanya tidak lepas dari kaitan antara konsep geografi dan politik.
Geografi pada prinsipnya lebih menekankan pada tata ruang dan hal-hal yang menempati ruang tersebut.
Dengan begitu geografi menyangkut pada interelasi antara manusia dan lingkungan tempat hidupnya.
Pasalnya politik akan sangat berkaitan dengan kekuasaan dan pemerintahan sebuah daerah.
Jika dikombinasikan, geopolitik adalah suatu studi yang mengkaji masalah-masalah geografi, sejarah dan ilmu sosial dengan mengacu pada percaturan politik internasional.
Geopolitik mengkaji makna strategis dan politis suatu wilayah yang mencakup lokasi, luas serta sumber daya yang ada di dalamnya.
Pasalnya geolitik digunakan agar memiliki pandangan maupun wawasan tentang keadaan nasional. Bila tidak ada maka pembangunan akan tidak berjalan.
Rusaknya sendi-sendi pembangunan sering dipicu oleh pelaku pembangunan yang tidak memiliki wawasan yang sama dan akhirnya timbul perpecahan hingga separatisme.
Pengertian Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara merupakan salah satu cara pandang dan sikap dari sebuah bangsa untuk dapat mengenal lingkungannya.
Wawasan nusantara juga merupakan suatu ketentuan mendasar yang harus dipatuhi, ditaati, dipelihara, dan diciptakan agar dapat terwujud dalam bentuk ketaatan dalam komponen.
Atau unsur pembentukan bangsa Indonesia berdasarkan suku atau golongan yang dapat menciptakan suatu kesepakatan bersama.
Asas Wawasan Nusantara
Asas wawasan nusantara terbagi menjadi:
1. Tujuan yang sama
Yakni memiliki suatu tujuan yang sama tanpa adanya suatu paksaan.
2. Keadilan
Seperti terjadinya penyesuaian bagi hasil dengan cara yang adil dan merata.
3. Kejujuran
Memiliki keberanian dalam berpikir, bertindak, dan berkata untuk menyampaikan sesuatu yang nyata. Meskipun hal tersebut menyakitkan maka harus tetap dikatakan.
4. Solidaritas
Cerminan dalam memiliki rasa setia kawan dan rela berkorban demi orang lain tanpa mengharapkan imbalan apapun.
5. Kerjasama
Adanya kekompakkan dalam kegiatan yang didasarkan secara hati nurani dalam mencapai tujuan yang diinginkan.
6. Kesetiaan dalam menjalin suatu kesepakatan
Suatu kesetian atau kesepakatan yang dijalani bersama untuk menciptakan persatuan dan kesatuan dalam bhineka tunggal ika.
Tujuan Wawasan Nusantara
Wawasan nusantara digunakan untuk dapat menjamin kepentingan dalam dunia secara nasional. Dapat dilakukan secara terus menerus dan dapat berubah untuk dapat menciptakan ketertiban dunia.
Pasalnya wawasan nusantara memiliki tujuan yang dibagi menjadi dua yaitu ke dalam dan keluar. Hal ini dikarenakan wawasan ini akan mempengaruhi latar belakang, budaya, sejarah dan lain sebagainya.
1. Arah pandang ke dalam
Bangsa Indonesia haruslah lebih peka dan berusaha untuk mencegah terjadinya faktor-faktor yang bisa menyebabkan suatu konflik. Jangan sampai hal tersebut dapat mempengaruhi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Arah pandang ke dalam memiliki tujuan mewujudkan suatu persatuan dan kesatuan dalam kehidupan nasional, baik dalam aspek alamiah ataupun aspek sosial.
2. Arah pandang ke luar
Dalam kehidupan berbangsa dan bertanah air maka anda haruslah dapat menjadi kepentingan nasional agar mampu menciptakan tujuan nasional yang sesuai dengan pembukaan UUD 1945.
Arah pandang ke luar memiliki tujuan untuk menjaga dan menjaminnya kepentingan nasional di dalam dunia ikut serta dalam melaksanakan ketertiban dunia, yang didasarkan kepada kemerdekaan.
Perdamaian abadi dan keadilan sosial dengan adanya kerjasama dan sikap yang saling menghormati.
Dalam hal ini bahwa kehidupan bangsa Indonesia harus berusaha untuk mengamankan kepentingan nasionalnya dalam aspek ekonomi, politik, sosial budaya untuk mempertahankan dan menciptakan suatu tujuan nasional yang sesuai dengan pembukaan UUD 1945.
Keyword: Tujuan Wawasan Nusantara
Originally posted 2021-01-26 13:57:27.