Salah satu Kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang berpusat di Jawa Timur, Indonesia adalah Majapahit.
Banyak candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang mana terdapat dalam situs arkeologi Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Wilayah Majapahit sangat luas, yaitu wilayah Nusantara sekaligus termasuk wilayah negara lain. Adapun Ibukota atau pusat kerajaannya adalah Trowulan, Mojokerto.
Berdiri sekitar tahun 1293 Masehi dan diperkirakan bubar pada tahun 1500 Masehi.
Daftar Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit
Berikut daftar candi peninggalan Kerajaan Majapahit tersebut.
1. Candi Sukuh

Candi Sukuh ini ditemukan di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar di bawah naungan provinsi Jawa Tengah. Candi ini juga menjadi salah satu candi peninggalan dengan tiga teras.
2. Candi Brahu

Candi ini berada dalam kompleks situs arkeologi Trowulan. Salah satu candi peninggalan Majapahit yang terletak di Dukuh Jambu Mente, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Adapun candi ini bercorak Buddha.
3. Candi Tikus

Candi Tikus terdapat di daerah dukuh Dinuk, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Candi Tikus ditemukan kembali sejak tahun 1914.
4. Candi Bajang Ratu

Candi ini berbentuk gapura dan juga menjadi peninggalan Kerajaan Majapahit. Letaknya ada di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Menurut sejarawan dibangun pada abad ke-14 Masehi.
5. Candi Wringin Lawang

Candi Wringin Lawang tertak di Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Sejarawan memperkirakan bangunan ini mulai dikontruksikan pada abad ke-14 Masehi.
6. Candi Ceto

Candi Ceto ini terletak di lereng Gunung Lawu pada Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar. Candi ini diperkiran ada pada akhir masa kejayaan Kerajaan Majapahit.
Sedangkan Kompleks candi digunakan oleh penduduk setempat, bahkan peziarah yang beragama Hindu menggunakannya sebagai tempat pemujaan.
7. Candi Surawana

Berikutnya, yaitu Candi Surawana merupakan candi bercorak agama Hindu yang terletak di Desa Canggu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Awalnya candi ini dinamai Wishnubhawanapura. Konon candi ini dibangun pada abad ke-14 yang mana masih di bawah kekuasaan Majapahit.
8. Candi Wringin Branjang

Selanjutnya Candi Wringin Branjang merupakan candi yang terletak di Desa Gadungan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.
Untuk penampakannya yaitu bentuk atap candi menyerupai atap rumah biasa, dan diduga bangunan candi ini merupakan tempat penyimpanan alat-alat upacara dari zaman Majapahit.
9. Candi Pari

Peninggalan Majapahit selanjutnya yaitu Candi Pari yang mana terletak di Desa Pari, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo.
Candi ini dibangun untuk mengenang tempat hilangnya seorang sahabat atau adik angkat dari salah satu putra Prabu Brawijaya dan istrinya yang menolak tinggal di keraton Majapahit di kala itu.
10. Candi Kedaton

Berikutnya, Candi Kedaton merupakan salah satu candi bercorak Hindu yang menjadi peninggalan Kerajaan Majapahit. Akeolog menemukan candi ini di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Kedaton memiliki konstruksi dari pondasi batu bata merah.
11. Candi Minak Jinggo

Patut dicermati bahwa struktur candi ini menjadi satu-satunya yang menggunakan batu andesit untuk semua kompleks situs di Trowulan.
12. Candi Grinting

Sesuai dengan namanya, candi ini terletak di Dusun Grinting, Desa Karangjeruk, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Peninggalan kerajaan Majapahit, candi ini pertama kali ditemukan oleh pengrajin batu bata yang diperkirakan merupakan pondasi lama.
13. Candi Jolotundo

Kemudian, ditemukan juga Candi Jototundo yang mana merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Majapahit. Adapun bentuk Candi Jolotundo dikenal memiliki arsitektur bangunan yang sangat megah.
Berada di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto dengan bentuk petirtaan yang mengalirkan mata air.
Keyword: Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit
Originally posted 2021-01-14 15:47:01.