Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Menarik

Pengenalan Diri dalam Surat Lamaran Kerja

Menulis surat lamaran kerja memang membutuhkan ketelitian dan kejelian. Salah satu hal yang sangat diperhatikan dalam penulisan surat lamaran kerja adalah pengenalan diri. Bagaimana cara menyampaikan pengenalan diri secara baik dan benar dalam surat lamaran kerja? Berikut beberapa tips dan contoh-surat-lamaran-kerja-pengenalan-diri yang bisa dijadikan panduan.

1. Nama Lengkap dan Pendidikan Terakhir

Mulailah surat dengan menyebutkan nama lengkap dan latar belakang pendidikan terakhir. Sarankan untuk menyebutkan nama terakhir dengan singkatan akademik seperti S.Pd., S.Kom., dan lainnya. Hal ini akan menambahkan sisi profesionalitas pada surat lamaran kerja.

Contoh:

Kepada Yth.,
Bagian HRD
PT. Contoh Perusahaan

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama: Fulan Ahmad, S.Pd.
Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 27 Juni 1995
Alamat: Jl. Contoh, No. 10 RT. 01/02 Kel. Contoh
Kec. Contoh, Jakarta Timur
Pendidikan Terakhir: S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Pada contoh di atas, terdapat penjelasan mengenai nama lengkap dan latar belakang pendidikan terakhir yang dimiliki oleh pelamar. Ini sangat penting untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai siapa Anda sebagai pelamar.

2. Pengalaman Kerja atau Riwayat Pekerjaan

Setelah memberikan penjelasan mengenai latar belakang pendidikan terakhir, langkah selanjutnya adalah memberikan informasi mengenai pengalaman kerja atau riwayat pekerjaan. Bagi para fresh graduate atau yang baru lulus dan belum memiliki pengalaman kerja, bisa memberikan informasi mengenai organisasi atau kegiatan yang pernah diikuti sebagai pengganti.

Contoh:

Berikut riwayat kerja yang pernah saya lakukan:

  • Customer Service di PT. Contoh Perusahaan selama 1 tahun (2018-2019).
  • Marketing di PT. Contoh Jaya selama 6 bulan (2019).
  • Sebagai Staff Pemasaran di PT. Contoh Sukses selama 4 bulan (2020).

Dalam contoh di atas, pelamar memberikan informasi mengenai pengalaman kerja yang pernah dilakukan. Ini akan memberikan nilai tambah bagi pelamar di mata pihak HRD jika memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.

3. Keahlian yang Dimiliki atau Kemampuan

Setelah memberikan informasi tentang riwayat pendidikan dan pengalaman kerja, hal selanjutnya yang perlu disampaikan dalam surat lamaran kerja adalah keahlian atau kemampuan yang dimiliki. Ini akan melengkapi gambaran siapa Anda sebagai pelamar dan kelebihan apa yang bisa Anda berikan bagi perusahaan.

Contoh:

Berikut beberapa keahlian yang saya miliki:

  • Kemampuan berbahasa Inggris dengan baik dan lancar.
  • Terampil dalam pengoperasian aplikasi Microsoft Office.
  • Kemampuan berkomunikasi dengan baik dan memiliki ketertarikan dalam bidang Teknologi Informasi.

Semakin banyak keahlian atau kemampuan yang Anda miliki, semakin besar pula kesempatan Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara kerja. Tapi ingat, sebaik-baiknya keahlian Anda, jangan memberikan informasi bohong. Jujur saja dengan kemampuan Anda, dengan begitu perusahaan akan menempatkan Anda di tempat yang sesuai dengan posisi yang dilamar.

Demikianlah beberapa tips dan contoh surat lamaran kerja pengenalan diri yang bisa Anda jadikan referensi saat ingin menulis surat lamaran kerja. Semoga bermanfaat dan sukses dalam mencari pekerjaan impian!

Alasan Mengapa Ingin Bergabung dengan Perusahaan

Saat ini, mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah. Kita harus mampu bersaing dengan ribuan pelamar lainnya untuk mendapatkan satu posisi yang kosong di perusahaan yang kita inginkan. Oleh karena itu, kita harus bisa menemukan cara yang tepat untuk mengungguli para pesaing kita. Salah satu langkah penting dalam mengajukan surat lamaran kerja adalah memberikan alasan mengapa kita ingin bergabung dengan perusahaan tersebut. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa saya ingin bergabung dengan perusahaan ini.

Tertarik dengan Visi dan Misi Perusahaan

Setiap perusahaan memiliki visi dan misi yang menjadi tujuannya dalam mengembangkan bisnis mereka. Saya tertarik dengan visi dan misi perusahaan ini karena sesuai dengan cita-cita saya juga. Saya yakin bisa memberikan kontribusi penting bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya tersebut. Saya ingin bergabung dengan perusahaan ini agar bisa mengembangkan karir saya sekaligus membantu perusahaan dalam mencapai tujuannya.

Terkesan dengan Produk atau Layanan yang Ditawarkan

Sebagai seorang pembeli, saya pernah merasakan produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan ini. Terkesan dengan kualitas dan pelayanannya, saya menjadi ingin tahu tentang bagaimana perusahaan ini bekerja di belakang layar. Saya ingin bergabung dengan perusahaan ini supaya bisa belajar dari mereka dan menjadi bagian dalam menghasilkan produk atau layanan yang berkualitas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Mencari Pengalaman Baru

Seperti yang kita semua tahu, pengalaman adalah guru terbaik dalam mengembangkan karir kita. Bergabung dengan perusahaan baru akan memberikan pengalaman baru bagi saya. Saya yakin bisa belajar hal-hal baru dan meningkatkan keterampilan yang sudah saya miliki. Saya ingin bergabung dengan perusahaan ini karena saya yakin mendapatkan pengalaman baru yang tidak bisa saya dapatkan di tempat lain.

Bersedia Menyesuaikan Diri dengan Budaya Perusahaan

Tiap perusahaan memiliki budaya sendiri-sendiri yang menjadi identitas perusahaan tersebut. Saya siap menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan ini dan menjadikan diri saya bagian dari keluarga besar perusahaan. Saya yakin bisa bersama-sama dengan rekan kerja saya untuk menciptakan suasana kerja yang harmonis dan produktif.

Melihat Peluang Karir yang Berpotensi

Saya mencari pekerjaan bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, tetapi juga untuk mengembangkan karir saya. Saya melihat peluang karir yang berpotensi di perusahaan ini. Menjadi bagian dari perusahaan yang berkembang akan memberikan saya kesempatan untuk naik jabatan dalam waktu yang relatif singkat. Saya yakin bisa memberikan kontribusi terbaik bagi perusahaan dan mencapai tujuan karir saya di sini.

Dalam mengajukan surat lamaran kerja, memberikan alasan yang tepat tentang mengapa kita ingin bergabung dengan perusahaan adalah hal yang sangat penting. Hal ini akan meningkatkan kesempatan kita untuk diterima di perusahaan tersebut. Semoga alasan-alasan di atas dapat memberikan inspirasi bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan. Selamat mencoba!

Pengalaman Kerja dan Pendidikan yang Relevan

Bagian penting dari surat lamaran kerja adalah bagian di mana pelamar menunjukkan pengalaman kerja dan pendidikan mereka yang relevan dengan posisi yang dilamar. Sehingga, perusahaan dapat mempertimbangkan apakah pelamar yang memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang direkomendasikan.
Di bawah ini adalah beberapa tips yang harus diikuti ketika menulis bagian pengalaman kerja dan pendidikan yang relevan dalam surat lamaran kerja:

1. Sebutkan Pengalaman Kerja yang Dimiliki

Pertama, sebutkan pengalaman kerja yang dimiliki dan relevan dengan posisi yang dilamar. Misalnya, bila aplikasi adalah untuk posisi akuntan, maka sebutkan pengalaman yang dimiliki di bidang akuntansi. Sebutkan nama perusahaan, jabatan, tugas-tugas yang dijalankan, dan berapa lama bekerja di perusahaan tersebut. Jangan lupa sertakan pencapaian yang telah dicapai selama bekerja di perusahaan tersebut. Ini dapat meningkatkan kemungkinan Anda dipanggil untuk interview.

2. Ceritakan Pendidikan Anda

Kedua, sebutkan latar belakang pendidikan Anda. Mulai dari pendidikan formal seperti diploma, sarjana, dan pascasarjana. Sebutkan universitas atau sekolah tempat Anda belajar, jurusan, dan masa studi. Selain itu, sertakan pula pelatihan atau sertifikat yang relevan dengan posisi yang dilamar. Misalnya, bila Anda melamar di bidang IT, sebutkan sertifikat di bidang programming yang telah Anda peroleh.

3. Jangan Lupa Tunjukkan Bagaimana Pengalaman dan Pendidikan Anda Relevan dengan Posisi yang Dilamar

Ini adalah bagian yang paling penting dalam bagian pengalaman kerja dan pendidikan yang relevan. Bagaimana cara menghubungkan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dimiliki dengan posisi yang dilamar? Jawabannya adalah dengan menunjukkan relevansi dari pengalaman kerja dan pendidikan yang Anda miliki dengan tugas yang akan dilakukan di posisi yang dilamar.

Untuk mencapai relevansi ini, mulailah dengan memperhatikan deskripsi posisi atau persyaratan yang tertera di iklan lowongan kerja. Setelah itu, analisis dan pahami tugas-tugas apa yang harus dilakukan di posisi tersebut. Kemudian, hubungkan dengan pengalaman dan pendidikan yang dimiliki, dan jelaskan bagaimana pengalaman dan pendidikan tersebut dapat membantu Anda dalam menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Sebagai contoh, Anda bisa menunjukkan bagaimana Anda telah mengelola proyek yang besar di perusahaan sebelumnya, dan bagaimana pengalaman tersebut dapat membantu Anda dalam mengelola proyek yang serupa di perusahaan yang Anda lamar.

Dalam memberikan penjelasan relevansi ini, jangan lupa untuk memberikan contoh lain atau pencapaian yang relevan yang dapat menunjukkan bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut. Dengan menunjukkan relevansi antara pengalaman kerja dan pendidikan dengan posisi yang dilamar, maka Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan undangan interview dan akhirnya menjadi bagian dari perusahaan impian Anda.

Keahlian dan Kemampuan yang Dimiliki

Contoh surat lamaran kerja yang baik tentunya harus dilengkapi dengan keahlian dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar. Hal ini akan menjadi nilai tambah bagi pelamar jika keahlian dan kemampuan yang dimilikinya sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Dalam contoh surat lamaran kerja ini, saya ingin menyampaikan keahlian dan kemampuan yang saya miliki yang dapat menjadi kontribusi bagi perusahaan:

Kemampuan dalam Bahasa Inggris

Bahasa Inggris merupakan salah satu keahlian yang saya miliki. Saya mampu berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris dengan baik dan lancar. Saya pernah mengikuti kursus bahasa Inggris selama satu tahun dan sering mempraktikkannya dalam kegiatan sehari-hari. Saya yakin kemampuan bahasa Inggris yang saya miliki dapat menjadi keuntungan bagi perusahaan bila dibutuhkan dalam komunikasi bisnis.

Kemampuan Komputer

Selain bahasa Inggris, saya juga memiliki kemampuan dalam penggunaan komputer. Saya menguasai Excel, Word, Powerpoint dan aplikasi pengolah gambar seperti Photoshop. Saya mampu membuat laporan keuangan dan presentasi yang menarik untuk keperluan bisnis. Saya juga memiliki kemampuan internet yang baik serta mampu menggunakan aplikasi editing video. Hal ini dapat membantu perusahaan dalam melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan pengolahan data dan media marketing.

Kemampuan Analisis

Saya juga memiliki kemampuan analisis yang baik. Saya mampu menganalisis data keuangan dan membuat keputusan yang tepat berdasarkan hasil analisis tersebut. Saya sangat detail-oriented dan dapat bekerja dengan teliti dan cermat dalam menganalisis data. Kemampuan analisis yang saya miliki dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang tepat dan strategis dalam menjalankan bisnis.

Kemampuan Leadership

Terakhir, saya memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik. Saya pernah menjadi koordinator tim pada kelompok studi saat kuliah. Saya juga pernah menjabat sebagai ketua organisasi mahasiswa yang terbukti sukses dalam mengadakan kegiatan-kegiatan bisnis dan sosial. Kemampuan kepemimpinan yang saya miliki dapat membantu perusahaan dalam memimpin tim dan mencapai tujuan yang diinginkan.

Demikianlah keahlian dan kemampuan yang saya miliki yang dapat saya tawarkan kepada perusahaan. Saya sangat terbuka untuk memperluas keahlian dan kemampuan saya dalam rangka meningkatkan kinerja di perusahaan. Terima kasih atas perhatiannya dan saya sangat berharap dapat bergabung di perusahaan ini untuk menjadi bagian dari team yang sukses.

Kesimpulan dan Permohonan Pertemuan untuk Wawancara

Setelah menulis surat lamaran kerja, kini saatnya menulis kesimpulan dan permohonan pertemuan untuk wawancara. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam bagian ini untuk memperkuat posisi kita sebagai pelamar.

Pertama, dalam kesimpulan sebaiknya jelaskan kembali keahlian, pengalaman, dan motivasi kita untuk bekerja di perusahaan tersebut. Jangan lupa menyebutkan alasan mengapa kita tertarik dengan posisi yang dilamar. Hal ini akan memperkuat niat kita untuk memperoleh pekerjaan yang diinginkan.

Contoh,
Saya merasa memiliki kompetensi dan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dilamar, serta minat yang kuat untuk bergabung dengan perusahaan Bapak/Ibu yang saya kagumi. Saya tertarik dengan posisi ini karena tantangan yang menarik dalam pekerjaan dan kecocokan dengan minat dan spesialisasi saya.

Kedua, dalam pertemuan untuk wawancara sebaiknya meminta dengan sopan jadwal dan lokasi wawancara. Sebelumnya, ketahui juga siapa penerima surat lamaran kita, apakah itu HRD atau kepala departemen yang terkait dengan posisi yang dilamar. Hal ini akan memudahkan kita untuk berkomunikasi dan memastikan surat lamaran kita sudah diterima.

Contoh,
Saya berharap bisa mendapat kesempatan untuk bertemu dengan Bapak/Ibu untuk membahas lebih lanjut kualifikasi saya untuk posisi tersebut. Apabila memungkinkan, saya memohon untuk dijadwalkan wawancara pada minggu depan di tempat yang ditentukan.

Ketiga, pastikan kita mengirim surat lamaran kerja sebelumnya dan memperkenalkan diri singkat dalam permohonan pertemuan untuk wawancara. Tuliskan alamat, email, dan nomor telepon yang bisa dihubungi sebagai kontak person.

Contoh,
Sebagai informasi, saya telah mengirimkan surat lamaran kepada HRD perusahaan ini beberapa waktu lalu. Saya berharap bisa diberikan kesempatan untuk membuktikan kemampuan dan profesionalisme saya di depan Bapak/Ibu. Untuk lebih lengkapnya, saya sertakan data diri saya sebagai berikut:

Data Diri
Nama: (Nama Lengkap)
Alamat: (Alamat Lengkap)
Email: (Alamat Email)
Telepon: (Nomor Telepon)

Keempat, pastikan permohonan pertemuan untuk wawancara disampaikan dengan bahasa yang sopan, jelas, dan mengandung rasa terima kasih. Hal ini akan menunjukkan komitmen dan apresiasi kita terhadap perusahaan yang diinginkan.

Contoh,
Saya menyadari bahwa Bapak/Ibu memiliki jangka waktu yang padat dalam menjalankan pekerjaan di perusahaan ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih bila diberikan kelonggaran waktu untuk menghadiri wawancara. Saya yakin wawancara tersebut akan memberikan tambahan pengetahuan bagi saya dan memperkaya pengalaman kerja saya di masa mendatang.

Kelima, jangan lupa untuk mengecek kembali penulisan, ejaan, dan tata bahasa dari kesimpulan dan permohonan pertemuan untuk wawancara. Pastikan tidak terdapat kesalahan penulisan dan pengejaan, serta kalimat yang berkabut dan berbelit-belit.

Contoh,
Harapannya, surat ini dapat menjadi bahan pertimbangan Bapak/Ibu dalam merekrut karyawan yang berkualitas untuk lingkungan kerja yang lebih baik. Demikianlah kesimpulan dan permohonan pertemuan untuk wawancara dari saya. Atas perhatian dan respon positif Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Demikianlah artikel tentang contoh surat lamaran kerja dengan subtopik kesimpulan dan permohonan pertemuan untuk wawancara. Semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian. Ingat! Kesempatan tidak datang dua kali, maka jangan lewatkan kesempatan yang ada dan kirimkan segera surat lamaran kerja Anda. Sukses selalu!

Originally posted 2023-06-14 17:45:42.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.