Belasan tahun lalu, AC dianggap sebagai barang mahal yang hanya bisa dinikmati oleh segelintir orang yang memiliki hak istimewa.
Tapi saat ini, AC telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari bagi banyak individu dan justru menjadi candu. Namun, tahukah Anda bagaimana cara menggunakan AC yang benar?
Suhu yang sangat rendah atau pemeliharaan yang salah dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan pemborosan tagihan listrik yang mungkin tidak Anda sadari. Untuk menghindarkan Anda dari masalah semacam ini, simak penjelasan di bawah ini yuk.
Manfaat AC
Sebelum mengetahui bagaimana cara menggunakan AC yang baik dan benar, ada baiknya anda memahami apa saja manfaat pendingin ruangan ini.
Lebih dari sekadar pendingin ruangan yang memberikan kenyamanan tingkat tinggi kepada pemiliknya, AC juga dapat memberi Anda kualitas hidup yang lebih baik di dalam rumah karena beberapa alasan berikut:
1. Meningkatkan Kualitas Udara
AC mampu menjaga kualitas udara tetap baik karena AC dapat mengeluarkan polutan, debu, dan alergen lain yang ada di dalam ruangan. Dengan mengurangi kelembaban, AC juga dapat mencegah pertumbuhan jamur pada dinding dan furniture dalam rumah.
2. Membantu Mengurangi Asma dan Alergi
Membuka pintu dan jendela untuk membantu mendinginkan ruangan yang panas sama dengan membuka jalan masuk bagi alergen, bakteri, dan debu.
Padahal, berada di ruangan yang udaranya kotor adalah salah satu faktor utama yang meningkatkan risiko serangan asma, alergi, dan masalah pernapasan lainnya.
Sedangkan penggunaan AC dapat membantu menyaring serta mendisinfeksi udara yang Anda hirup tanpa harus membuka jendela dan pintu. Dengan kata lain AC dapat membantu mengurangi risiko serangan asma dan alergi.
3. Mencegah Dehidrasi dan Heat stroke
Terkena panas berlebih dalam waktu lama membuat keringat keluar lebih banyak dan membuat tubuh kehilangan air. Jika Anda gagal mengisi air yang hilang ini, hasilnya adalah dehidrasi. Nah, jika Anda menggunakan AC, keringat tentu akan berkurang, dan secara otomatis meminimalkan risiko dehidrasi.
Sedangkan heat stroke adalah masalah lain yang disebabkan oleh panas berlebihan, yang membuat tubuh sulit untuk mengatur suhunya. Jika tubuh Anda gagal mengatasi masalah ini, maka akan terjadi kerusakan pada otak dan organ tubuh lainnya.
Dengan melakukan anjuran cara menggunakan AC, Anda akan mendapatkan manfaatnya dalam membantu meringankan penyakit. Karena AC mampu mengurangi suhu udara alias mendinginkan ruang, maka AC dapat membantu mencegah kemungkinan heat stroke.
4. Mengatasi Sulit Tidur
Manfaat lain dari AC yang tidak banyak disadari orang adalah dapat membuat seseorang tidur lebih cepat dan nyenyak. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa suhu ruangan yang panas membuat seseorang susah tidur karena merasa tidak nyaman dengan keringat yang terus keluar dari tubuh.
Di sinilah AC berperan penting untuk menciptakan ruangan yang lebih sejuk dan menetralkan suhu tubuh, sehingga kualitas tidur lebih baik.
5. Ruangan Menjadi Tempat Keren untuk Berolahraga
Dengan menggunakan AC, ruangan dalam rumah Anda akan menjadi tempat yang nyaman untuk olahraga indoor karena suhunya cenderung sejuk.
Kemungkinan besar, Anda akan lebih tertarik untuk olahraga di dalam rumah dari pada olahraga di luar ruangan yang panas.
6. Mengurangi Kebisingan dan Meningkatkan Produktivitas
Saat menggunakan AC, pintu dan jendela-jendela ruangan tentu harus ditutup agar udara sejuk lebih terasa. Karena ruangan tertutup, suara-suara dari luar tentu tidak akan terdengar, apalagi jika ruangan menggunakan peredam suara. Kebisingan dari AC sendiri juga sangat rendah.
Suasana ruangan yang lebih tenang dan damai seperti ini dikaitkan dengan peningkatan produktivitas, karena cenderung membuat orang lebih nyaman, meningkatkan konsentrasi, dan dapat bekerja lebih baik serta efisien.
Bahaya AC
Meskipun menawarkan kenyamanan lebih dari kipas angin tradisional beserta segala manfaat yang dibawanya, tapi AC juga dapat menghadirkan berbagai bahaya lho, seperti:
1. Kekeringan Kulit
Menghabiskan lebih banyak waktu di ruangan ber-AC dapat membuat kulit Anda kehilangan kelembabannya, sehingga menjadi sensitif dan kering. Kondisi ini bahkan dapat menyebabkan kulit mengalami iritasi dan kekeringan pada selaput lendir.
2. Masalah Pernafasan
Perubahan suhu yang mendadak telah terbukti memperburuk gejala berbagai penyakit pernapasan. Untungnya, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko masalah ini dengan mengatur suhu yang lebih tinggi dan menguranginya secara bertahap.
3. Infeksi dan Alergi Saluran Pernafasan
Menggunakan AC terus menerus tanpa melakukan perawatan terhadap AC Anda dapat menyebabkan penumpukan debu, bakteri, dan polutan di filter udara. Hal ini secara signifikan dapat meningkatkan risiko serangan asma dan infeksi saluran pernapasan setiap kali AC dinyalakan.
Untuk itu, AC harus dibersihkan secara teratur. AC yang bersih dan terawat dengan baik akan memiliki lebih banyak manfaat kesehatan dan sangat sedikit kerugian.
Jika Anda tidak bisa melakukan pembersihan atau perawatan sendiri, Anda bisa menghubungi layanan profesional seperti Berkah Indah AC, yang merupakan salah satu service ac Cilacap terpercaya dan handal.
Cara Menghidupkan AC
Apakah Anda baru saja membeli AC baru? Jika Anda masih bingung bagaimana cara menghidupkan AC Anda, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Ambil remote AC Anda, arahkan ke unit AC, dan tekan tombol ON / OFF. Anda akan melihat display remote ikut menyala. Display ini akan menunjukkan pengaturan yang terjadi pada AC Anda, seperti mode yang sedang digunakan dan suhu.
- Tekan tombol temperature (biasanya disingkat “tempt” bergambar ikon panah ke atas/ke bawah) untuk menaikkan atau menurunkan suhu sesuai dengan tingkat kenyamanan Anda.
- Jika Anda ingin suhu di dalam ruangan sangat dingin/ruangan tersebut terlalu besar/terlalu banyak orang dalam satu ruangan, tekan Cool Mode untuk mendinginkan ruangan.
- Sebaliknya, jika Anda ingin mengurangi kelembaban udara di dalam ruangan, tekan Dry Mode. Mode ini akan membuat AC menghasilkan suhu udara yang tidak terlalu besar sehingga ruangan tidak terlalu dingin dan lembab.
- Jika ingin menyalakan fan indoor saja (tanpa menyalakan fan outdoor), silahkan tekan Fan Mode. Mode ini akan menghasilkan udara yang cukup sejuk tapi tidak sedingin Cool Mode.
- Anda juga bisa memilih Auto Mode jika ingin mengoperasikan AC secara otomatis. Mode ini akan membuat AC mendeteksi suhu di ruangan Anda dan memilih suhu serta mode apa yang paling cocok dengan ruangan tersebut.
- Ada juga tombol Swing, yang bisa Anda gunakan untuk mengalirkan udara dingin dari unit AC ke segala arah secara merata, ke atas dan ke bawah, serta ke kanan dan ke kiri secara bergantian.
Cara Hemat Menggunakan AC
AC memang seringkali membuat tagihan listrik di rumah meroket. Tapi tenang, ada beberapa cara sederhana yang dapat Anda lakukan untuk membantu pendingin udara Anda bekerja lebih baik tanpa membuat kantong jebol setiap bulan, yaitu:
1. Pilih PK AC yang Tepat
Jika PK AC yang Anda pilih terlalu besar untuk ruangan Anda, maka Anda akan menggunakan banyak energi dan listrik dengan sia-sia.
Namun, jika PK AC terlalu kecil, AC Anda harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan besar Anda. Karena itu pilihlah ukuran yang tepat sebelum Anda membelinya.
½ PK = 5000 Btu/h (untuk ruangan 10m2)
¾ PK = 7000 Btu/h (untuk ruangan 14m2)
1 PK = 9000 Btu/h (untuk ruangan 18m2)
1 ½ PK = 12000 Btu/h (untuk ruangan 24m2)
2 PK = 18000 Btu/h (untuk ruangan 36m2)
2. Tutup Semua Pintu dan Jendela
Cara ini akan menjaga udara sejuk dari AC tetap berada di dalam ruang, sehingga ruangan lebih cepat dingin dan tetap dingin dalam waktu lama tanpa harus menaikkan suhu atau menggunakan Cool Mode.
3. Hanya Gunakan Saat Dibutuhkan
Cara hemat listrik AC paling ampuh lainnya adalah gunakan AC hanya ketika Anda menggunakan ruangan. Dan untuk bangunan komersial, AC harus dimatikan pada setiap akhir hari kerja dan akhir pekan.
4. Gunakan Timer
Cara menggunakan AC yang benar selanjutnya adalah menggunakan timer. Anda dapat mengurangi jumlah pemakaian AC dengan menggunakan timer.
Sistem ini akan menyala dan mati secara otomatis pada waktu tertentu yang sudah Anda tentukan. Sehingga mengurangi kemungkinan boros karena lupa mematikan AC.
5. Setel Suhu dengan Tepat
Jika Anda benar-benar ingin menghemat listrik dan memperpanjang umur AC Anda, sangat disarankan untuk tidak menyetel suhu di bawah 22 derajat. Cara menggunakan AC yang benar tentunya dapat membantu anda menghemat pengeluaran listrik.
Jika Anda menyetel suhu 16 derajat dengan tujuan ingin membuat ruangan yang lebih dingin misalnya, kompresor AC akan bekerja lebih lama dibanding jika Anda menyetel suhu 22 derajat. Masalahnya, suhu ruang di Indonesia hampir tidak mungkin berada pada 16 derajat.
Meskipun begitu, kompresor tetap terus bekerja untuk membuat ruangan bersuhu 16 seperti yang Anda inginkan, sehingga kompresor akan lebih cepat rusak.
Bahkan jika Anda menggunakan AC inverter, kompresor yang terus bekerja justru membuat tagihan listrik lebih mahal.
Karena itu, suhu minimum yang disarankan jika Anda ingin berhemat adalah 22 derajat. Namun, bagaimana jika ruangan tidak dingin meski suhunya sudah 22 derajat? Jawabannya ada poin nomor 1 tentang cara hemat AC dengan memilih PK yang tepat.
6. Cuci AC
AC yang kotor biasanya akan bekerja eksta. Jika biasanya fan 1 sudah bisa mendinginkan ruangan, AC yang kotor bisa jadi membutuhkan kecepatan fan 2 atau 3, yang mengakibatkan kompresor bekerja lebih keras dan lagi lagi membuat AC cepat rusak dan tagihan listrik membengkak.
Tak hanya unit dalam, unit AC outdoor juga harus Anda jaga kebersihannya, karena kondisi yang kotor akan membuatnya tidak bisa membuang panas dengan maksimal. Cuci AC setidaknya 1 kali dalam 3 bulan. Anda bisa memanggil layanan profesional seperti Berkah Indah AC.
7. Jangan On-Off AC Sembarangan
Sebisa mungkin, hindari untuk menyalakan AC yang baru saja Anda matikan. Berikanlah waktu beberapa menit pada freon dan oli kompresor untuk kembali ke kompresor.
Cara menggunakan AC ini akan membuat kompresor AC lebih awet, sehingga Anda tidak perlu membeli AC baru dalam waktu singkat.
Cara Menggunakan AC untuk Ruang Bayi
AC memang dapat membuat ruang mana pun terasa menyenangkan dan nyaman, tak terkecuali ruang bayi. Namun, ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan sebelum memutuskan memasang AC di ruang bayi Anda, yaitu:
1. Suhu AC untuk Bayi
Perhatikan cara menggunakan AC untuk bayi berikut ini. Bayi memiliki kulit yang lebih sensitif dan masih tipis dibanding orang dewasa, yang membuatnya lebih mudah terkena alergi, ruam kulit, dehidrasi, dan biang keringat.
Karena itu, bayi tidak boleh berada di ruangan yang terlalu gerah/panas tapi juga tidak baik jika berada di ruang yang terlalu dingin.
Suhu AC untuk bayi baru lahir sampai usia beberapa bulan adalah 23–26 derajat Celcius, dengan catatan “Jangan mengarahkan AC langsung ke tubuh si kecil”. Suhu AC ini adalah yang direkomendasikan oleh beberapa pakar kesehatan dan dokter anak.
2. Suhu Ac Untuk Bayi Pilek
Banyak orang tua yang bertanya, apakah balita/bayi yang sedang batuk pilek boleh tidur menggunakan AC? Jawaban kebanyakan dokter anak adalah sebaiknya hindari AC terlebih dulu.
Namun, jika si kecil telah terbiasa menggunakan AC dan malah tidak bisa tidur tanpanya, maka suhu AC harus lebih Anda perhatikan. Suhu AC untuk bayi pilek tidak boleh terlalu dingin, cukup jaga ruangan tetap sejuk dengan suhu sekitar 22 derajat.
3. Merk AC yang Bagus untuk Bayi
Berbicara tentang merk AC yang bagus untuk bayi, sebenarnya ada banyak pilihan. Namun lima yang terbaik adalah Daikin, Harier, Panasonic, Sharp, dan Toshiba.
Di hari-hari yang cerah bahkan cenderung panas seperti ini, AC merupakan ‘pahlawan’ bagi kebanyakan pemilik rumah, terutama di perkotaan.
Jika Anda adalah salah satu yang terbiasa dengannya, pastikan Anda telah memahami dengan baik cara menggunakan AC yang benar seperti dalam penjelasan di atas.
Keyword: Cara Menggunakan AC
Originally posted 2020-12-25 14:23:55.